raellee

sehatmudaceria

“Shannnn, ayo buruan” Teriak Jaehyun dari lantai bawah. Tubuhnya sudah dipakaikan setelan jas rapi bersiap pergi ke pesta penyambutan kembalinya orang tua Johnny dari Chicago.

Hubungan pertemanan Jaehyun dan #sehatmudaceria beserta Jungwoo sebenarnya sudah another level of friendship orang tua mereka saling mendukung, saling mengenal dan benar benar sudah seperti keluarga. Jadi, tak heran jika satu sama lain amat sangat dekat.

“Kamu sendiri aja deh ya J, aku ngga ikut” Ucap Shannon seraya menuruni tangga. Tubuhnya sudah terbalut dress warna hitam yang pas dikenakan dan menunjukan baby bump nya yang sedikit menonjol.

“Wow, you look great. Beautiful. Let's go” Ucap Jaehyun tatkala melihat penampilan istrinya. Makeup seadanya dan perut buncit sang istri terlihat sangat cantik untuk Jaehyun, atau bahkan mungkin orang orang yang sekarang melihat Shannon.

“Kamu sendiri aja deh” Ucapnya lagi.

“Kenapa? Ayoo Shan”

“Aku jelek” Balas Shannon.

“SIAPA BILANG? Kamu cantik Shan. Ayo serius kamu cantik banget” Ucap Jaehyun mencoba meyakinkan sang istri. Hal ini tak lain dan bukan adalah karena Shannon merasa useless . Beberapa hari ini, selama hamil dirinya menjadi amat sangat mudah lelah dan mengantuk. Bahkan Shannon pernah tertidur di tengah tengah antrian Starbucks dekat kantornya.

Jaehyun meyakinkan Shannon kembali.

“Kamu cantik Shan. Serius. Ngga bohong kamu cantik” Ucapnya lembut lalu mengecup pucuk kepala sang istri. Shannon tersenyum.

“Berangkat?” Tanya Jaehyun. Shannon tersenyun dan mengangguk dengan mantap.


“Ini nanti gimana? Kamu aja ya yang ngasi” Tanya Shannon sembari mengeluarkan sekotak kalung dari paper bag , kepada Jaehyun yang menempatkan seluruh atensinya ke jalan raya.

“Kamu aja”

“Aku kan ngga kenal J”

“Ya makanya ini aku ajak kamu biar kenalan. Nggapapa Shan mama papa Jo sama kaya mama papa aku. Mereka udah anggep aku anak sendiri. Sekarang ada kamu mereka pasti gitu juga ke kamu.” Jelas Jaehyun.

“Okeyy” Balas Shannon enteng.


Seluruh pandangan mata tertuju kepada sepasang calon orang tua baru ini ketika mereka membuka pintu dan memasuki ruangan.

Sebuah jemari milik tangan kanan mengenggam erat jemari lain milik tangan kiri yang berjalan sedikit di belakang sang pria. Sementara tangan kanan Shannon digunakan untuk membawa sebuah dompet dan paper bag.

Jaehyun membawa istrinya untuk berjalan ke sudut ruangan tempat teman temannya berada. Berjalan sambil melemparkan sapa ke beberapa kolega mereka berdua. Baik Shannon maupun Jaehyun, banyak sekali orang orang yang mereka kenali juga sedang berada di ruangan ini.

“Wiiii dateng juga. Hai Shan” Sapa Johnny yang sudah bergabung dengan Yuta, Doyoung, serta Taeyong disana. Shannon tersenyum sebagai balasan.

“Yong cariin kursi” Suruh Doyoung kepada Taeyong. Begitu melihat Shannon. Mengingat istri sahabatnya ini sedang mengandung”

“Yong” Ucap Jaehyun seraya menunjuk sebuah kursi di halaman belakang. Taeyong bangkit.

“Hei hei guys, ok, nggapapa, kuat gue. Nanti kalo cape, gue aja yang nyari kursi. Nggapapa” Balas Shannon merasa aneh dan tidak enak.

“Kalo ada apa apa bilang aja Shan” Balas Yuta.

“Perhatian banget lo” Ucap Jaehyun sinis membalas Yuta.

“Calon kakak ipar” Balas Yuta singkat. Jaehyun tidak menjawab hanya menatap Yuta dengan tatapan tajam. Sementara yang ditatap hanya mengendikan bahu seolah tidak ada yang terjadi.

Shannon tersenyum.

“Serius?” Tanya Shannon pada Yuta.

“Anjrt, yut” Balas Taeyong sambil menoyor lengan Yuta.

“Wahhhh berantem ini pasti nanti” Ucap Johnny.

“Serius kamu? Adekmu lo Shan” Tanya Jaehyun kepada istrinya.

“Siapa yang bilang adekmu?” Tanya Shannon.

“Hahahha mampos” Ucap Doyoung.

“Yut, yut” Ucap Taeyong heboh. Sementara Johnny hanya tertawa melihat ekspresi wajah Jaehyun yang kaget dengan jawaban sang istri.

“Kakak” Panggil Yuta kepada Shannon.

“HAHAHAHHA” Seluruhnya tertawa. Lalu obrolan mulai dicairkan disana, membahas hal hal randon ber5. Shannon nampak nya menggunakan kemampuannya yang biasa keluar saat ia bertemu dengan kolega kolega kerjanya, spontanitas, sksd, dan tetap berwibawa.

“Bang” Panggil seorang perempuan. Kelimanya mau tidak mau akhirnya menoleh ke sumber suara.

“Hei” Jawab Johnny canggung. Ia kemudian menatap 4 sahabatnya yang juga sama sama menoleh ke arah Johnny. Shannon masih diam memperhatikan sang gadis.

“Hei. Kenap mar?” Tanya Johnny seraya berjalan ke arah gadis tersebut dan merangkul pundaknya, mencoba membawanya menjauh dari 'sumber' kegaduhan.

“Hai Jae” Sapa sang gadis cepat seraya menyingkirkan tangan Johnny dari tubuhnya.


“Is everything ok?” Tanya Yuta kepada Shannon yang sekarang sedang duduk di halaman belakang setelah memberikan hadiah kepada mama Johnny, dengan menikmati makanan ringan yang disediakan.

“Ngerayu? Biar dapet Ilora?” Tanya Shannon jahil.

“Anjrt Shan” Balas Yuta, lalu ikut bergabung dan menganggukkan kepalanya menuju kerumunan orang yang sedang asik berbincang.

“Who is her?” Tanya Shannon akhirnya.

“Sepupunya Johnny” Balas Yuta.

“Come on. Lo tau maksd gue apaan yut”

“Tamara?” Tanya Yuta. Pertanyaannya mengarah pada seorang wanita yang sekarang bergabung dalam obrolan antara Jaehyun, Doyoung, Taeyong serta Johnny sedikit jauh dari tempat Shannon berada tetapi masih terlihat.

Shannon diam. Mencoba mendapat jawaban lebih panjang.

“Tamara Aulia. Sepupu nya Jo. Dulu sempet deket sama Jaehyun tapi yaudah gitu deket aja” Jelas Yuta akhirnya.

“Deket aja?” Tanya Shannon memastikan.

“Deket aja, ngga pacaran. Si Jaehyun ngga bisa katanya LDR”

“Bentar bentat gimana?” Balas Shannon penasaran.

“Takut gue. Mending lo tanya laki lo sendiri aja Shan dari pada nanti gue kaga dapet restu iparnya Ilora” Balas Yuta

Plakkk

“Anjrt sakit” Ucap Yuta sambil mengusap punggungnya. Yuta juga kena pukul yorobun :))

“Nanggung. Buru ngga” Ancam Shannon.

“Ya pokonya gitu. Deket tapi Jaehyun ngga bisa LDR akhirnya ngga pacaran. Terus udah si Jae ngejomblo lama terus nikah ni sama lo”

“Oooo” Balas Shannon. Ambigu.

“Kenapa Shan? Jangan mikit aneh aneh ya serius itu cuman masa lalu Jaehyun doang kok” Ucap Yuta, takut takut apabila perkataanya barusan menyinggung atau melukai hati Shannon.

“Lah ngapain?” Tanya Shannon heran.

“Ya biarin aja kali yut. Liat tu, kayanya masi suka juga si Tamara. Tapi ya gimana ya, yang dapet gue, ups” Lanjut Shannon enteng.

“Anjrt”

“Hahah, maksd gue ya nggapapa itu hak dia. Selama Jaehyun ngga suka balik, yaudah si. I won hahah”

“Anjrt anjrit salah besar gue kira lo kenapa napa haha”

Yuta dan Shannon tertawa bersama. Jaehyun sesekali memperhatikan mereka berdua. Mencari jawaban besar dari pertanyaan di kepala ngapain ketawa ketawa .